Tugas
Terstruktur
1.
Susunlah rancangan pembelajaran dengan memperhatikan
keterampilan belajar abad 21 berdasarkan kondisi riil sekolah!
DESAIN
PEMBELAJARAN
Sekolah
|
:
|
SMAN 6 Kabupaten Tangerang
|
Mata Pelajaran
|
:
|
Teknologi
Informasi dan Komunikasi
|
Kelas / Semester
|
:
|
XI /
Genap
|
Kompetensi Dasar
|
:
|
1.1
Menunjukkan
menu ikon yang terdapat dalam perangkat lunak Pengolah Angka
|
Indikator
|
:
|
Menjelaskan
pengertian perangkat lunak Pengolah
Angka
|
Materi Pokok
|
:
|
Menu dan ikon aplikasi dalam
perangkat lunak Pengolah
Angka
|
Pertemuan Ke
|
:
|
1
(satu)
|
Alokasi Waktu
|
:
|
1 X 45 Menit (1 JP)
|
A. Tujuan
Pembelajaran
Setelah
mengikuti kegiatan pembelajaran peserta didik diharapkan dapat menjelaskan
pengertian perangkat lunak Pengolah
Angka.
B. Materi
Pembelajaran
Pengertian
perangkat lunak Pengolah
Angka, serta aplikasi perangkat lunak Pengolah
Angka.
C. Strategi
Pembelajaran
1. Pendekatan : Saintifik
2. Model :
Demonstration method
3. Metode :
Praktikum
D. Media
Pembelajaran
1. Media : Aplikasi pengolah
grafis
2. Alat :
Laptop, LCD Projector
E. Sumber Belajar
1. Buku Panduan Belajar Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK 2) Untuk SMA Kelas XI Edisi Kedua.Jakarta.Yudhistira: 2017
2. File gambar yang relevan dari internet dan aplikasi
Sintaks
|
Deskripsi
|
Keterampilan
Abad 21
|
Stimulation
(Stimulasi/Pemberian
Rangsangan)
|
Peserta didik diminta untuk mengamati dan
memperhatikan demonstrasi guru.
|
|
Problem
Statement
(Pertanyaan/Identifikasi Masalah)
|
Peserta didik kemudian diminta untuk
menjawab pertanyaan-pertanyaan sebagai
berikut:
1. Apakah
yang anda ketahui tentang perangkat lunak Pengolah
Angka
2. Apakah
aplikasi yang sesuai untuk perangkat lunak Pengolah
Angka
Peserta
didik kemudian diminta untuk merumuskan hipotesis
|
Critical
Thinking and Problem Solving
|
Data
Collection
(Pengumpulan Data)
|
Peserta
didik secara berkelompok mengumpulkan informasi dari berbagai
sumber seperti internet dan aplikasi garfik secara langsung, guna menjawab
pertanyaan dan mendukung
hipotesis yang telah diajukan
|
Collaborative,
Creative
and Inovative
|
Data Processing
(Pengolahan Data)
|
Peserta didik mengolah informasi yang
diperoleh dari berbagai sumber dan menyajikannya dalam laporan hasil secara
langsung.
|
Communication
|
Verifikasi
data
(Pembuktian)
|
Peserta didik berdiskusi secara
berkelompok dan mempraktikan secara langsung materi yang telah
didemonstrasikan.
|
Communication,
Collaborative
|
Generalization
(Menarik Kesimpulan/Generalisasi)
|
Peserta
didik menarik sebuah kesimpulan yang dapat dijadikan prinsip umum dan memperoleh
pengetahuan baru dari hasil demonstrasi dan praktikum yang dilaksanakan
secara mandiri.
|
Jika selama ini kegiatan penilaian
identik dengan kegiatan pengukuran terhadap penguasaan pengetahuan atau lebih
berorientasi pada hasil, maka pada abad 21 paradigma penilaian telah bergeser
menuju ke arah yang lebih komprehensif, yakni tidak hanya mengukur hasil
belajar pada aspek pengetahuan semata melainkan terhadap seluruh aspek
kompetensi (sikap, pengetahuan dan keterampilan). Selanjutnya, jika penilaian
konvensional dilaksanakan secara terpisah dengan kegiatan pembelajaran, maka
pada abad 21 kegiatan penilaian dipandang sebagai bagian yang tidak terpisahkan
dalam kegiatan pembelajaran. Penilaian yang demikian kemudian kita kenal
sebagai penilaian autentik, yang merupakan benchmark
bagi kegiatan penilaian pada pembelajaran abad 21.
Selanjutnya dalam rangka menambah benefit dari kegiatan penilaian terhadap
pembelajaran. Penilaian abad 21 diharapkan tidak hanya penilaian atas
pembelajaran (assessment of learning),
melainkan juga penilaian untuk pembelajaran (assessment for learning) dan penilaian sebagai pembelajaran (assessment as learning). Penilaian untuk
pembelajaran bermakna bahwa kegiatan penilaian ditujukan untuk memberikan feedback yang diperlukan untuk
memperbaiki pembelajaran. Sedangkan penilaian sebagai pembelajaran bermakna
bahwa kegiatan penilaian diharapkan akan membangkitkan kesadaran siswa untuk
mau merefleksi kelebihan serta kekurangan mereka dalam proses pembelajaran
sehingga memacu semangat mereka untuk lebih optimal dalam pembelajaran.
2. Konsep Penilaian Pembelajaran Di Abad 21
2. Konsep Penilaian Pembelajaran Di Abad 21
Jika
selama ini kegiatan penilaian identik dengan kegiatan pengukuran terhadap
penguasaan pengetahuan atau lebih berorientasi pada hasil, maka pada abad 21
paradigma penilaian telah bergeser menuju ke arah yang lebih komprehensif,
yakni tidak hanya mengukur hasil belajar pada aspek pengetahuan semata
melainkan terhadap seluruh aspek kompetensi (sikap, pengetahuan dan
keterampilan). Selanjutnya, jika penilaian konvensional dilaksanakan secara
terpisah dengan kegiatan pembelajaran, maka pada abad 21 kegiatan penilaian
dipandang sebagai bagian yang tidak terpisahkan dalam kegiatan pembelajaran.
Penilaian yang demikian kemudian kita kenal sebagai penilaian autentik, yang
merupakan benchmark bagi kegiatan
penilaian pada pembelajaran abad 21.
Selanjutnya
dalam rangka menambah benefit dari
kegiatan penilaian terhadap pembelajaran. Penilaian abad 21 diharapkan tidak
hanya penilaian atas pembelajaran (assessment
of learning), melainkan juga penilaian untuk pembelajaran (assessment for learning) dan penilaian
sebagai pembelajaran (assessment as
learning). Penilaian untuk pembelajaran bermakna bahwa kegiatan penilaian
ditujukan untuk memberikan feedback
yang diperlukan untuk memperbaiki pembelajaran. Sedangkan penilaian sebagai
pembelajaran bermakna bahwa kegiatan penilaian diharapkan akan membangkitkan
kesadaran siswa untuk mau merefleksi kelebihan serta kekurangan mereka dalam
proses pembelajaran sehingga memacu semangat mereka untuk lebih optimal dalam
pembelajaran.
The Best Casino Site For Canadian Players - CHOEGO CASINO
BalasHapusBest Canadian Online Casinos for Online Casino ✓ All you need to know ✓ Top choegocasino Casino sites available ✓ Welcome 제왕카지노 Bonuses ✓ Best Bonus Codes ✓ 샌즈카지노 Get